Subsisi pendidikan peserta program Sarjana Desa meliputi :
a. Gratis biaya gedung/biaya pengembangan
b. Subsidi biaya kuliah 50 Persen lebih ( Hanya tinggal Rp. 500.000/bulan untuk S1 dan Rp. 1.000.000/bulan untuk S2)
c. Tidak ada biaya SKS
Subsisi pendidikan peserta program Sarjana Desa meliputi :
a. Gratis biaya gedung/biaya pengembangan
b. Subsidi biaya kuliah 50 Persen lebih ( Hanya tinggal Rp. 500.000/bulan untuk S1 dan Rp. 1.000.000/bulan untuk S2)
c. Tidak ada biaya SKS
Peserta program Sarjana Desa gratis mengikuti berbagai pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan skill dan kompetensi peserta program Sarjana Desa.
Sistem pembelajaran program Sarjana Desa berbasis virtual dengan menggunakan metode Blended dan Hybrid Learning.
Sehingga Kuliah bisa dilaksanakan kapan saja cukup dari rumah atau dari mana saja. ( Baca Sistem pembelajaran)
a. Kepala Desa
b. Kepala Dusun
c. Pendamping Desa
d. Perangkat Desa/Dusun
e. Anggota BPD
f. Pengelola BUMDES
g. Pengurus PKK
h. Pengurus RT dan RW
a. Karang Taruna
b. Tokoh masyarakat
c. Kader Posyandu
d. Kader Pokdarwis
e. Pelaku UMKM Desa
f. Putra-putri lulusan SMU/
SMK/MA/Sederajat